oleh : Ani Nh Fazia
Seandainya kau mampu melihat kehidupan lewat mataku
Akan banyak cerita yang dapat kau bagi denganku
Seandainya kau bersedia bersandar di pundakku kelak
Biar kurasakan tangismu pula
Seandainya kau yakin, bahwa kau akan menjadi seorang ayah yang bijak
Kuyakinkan dirimu pula, bahwa aku sedang belajar menjadi seorang ibu
Seandainya kau biarkan aku menemani langkahmu kelak
Tetap lah merasa nyaman disampingku
Tak kuketahui dirimu
Pun mungkin tak kau ketahui aku
Tapi rasa yang diikatkanNYA
Lebih kuat dari apa pun
Ada saatnya, jiwa satu iman
Satu pandangan
Akan menemui jalurnya sendiri
Bukan mata yang melihat
Tapi ruh yang berkata "Ya"
Kemana pun hati berkeliling
Akan ada saatnya pula
Allah hentikan,
menautkannya dengan hati yang sama
Sehingga memalingkan dari hati yang lain
Hihi.. kembali berpuisi